Tegal - Pemerintah Kota Tegal dalam hal ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tegal pecahkan rekor MURI atau Museum Rekor Dunia Indonesia kategori pengiriman dokumen kependudukan terbanyak dalam satu hari.
Bekerja sama dengan 486 mitra Grab di Kota Tegal, setidaknya 500 dokumen kependudukan berhasil dikirimkan langsung ke tangan penduduk.
Penghargaan diberikan oleh Senior Manager MURI, Sri Widayati, di acara Launching Jakwir Cetem & Pemecahan Rekor MURI Pengiriman Dokumen Kependudukan Terbanyak Dalam Sehari Grab Express, Pendopo Kota Tegal, Senin, 21 Oktober 2019.
Turut hadir di acara tersebut, Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, PIAK Ditjen Dukcapil Kemendagri, Ahmad Sudirman Tavipiyono, Walikota dan Wakil Walikota Tegal, Dedi Yon dan Jumadi, Executive Director Grab Indonesia, Ongki Kurniawan.
Di acara tersebut, Direktur PIAK, Tavip, mengapresiasi langkah Pemkot Tegal dalam melaunching aplikasi Jakwir Cetem. Menurutnya, Jakwir Cetem merupakan inovasi yang menarik dan berguna.
"Saya jujur baru hari ini melihat pemda berkolaborasi dengan ojek online, 514 kabupaten-kota kan memiliki banyak inovasi, tetapi ini Jakwir Cetem sangat menarik karena ini betul yang pertama,” katanya.
Ia juga mengungkapkan rasa salutnya dengan mengatakan bahwa aplikasi tersebut dapat meningkatkan kebahagiaan masyarakat.
"Siapapun setuju, apa yang hari ini dilakukan Pemkot Tegal adalah dalam rangka membahagiakan masyarakat,” tambahnya.
Sejalan dengan hal itu, Walikota Tegal, Dedi Yon, mengatakan aplikasi tersebut adalah upaya untuk memanjakan warga Tegal.
"Ini tentunya bahwa pelayanan Kota Tegal adalah pelayanan plus-plus. Jadi pelayanan super cepat dalam melayani warga dan masyarakat untuk pembikinan dokumen kependudukan," jelasnya.
Sekadar informasi, warga Tegal dapat menggunakan layanan Jakwir Cetem dengan mengunduh aplikasinya di playstore dan membuat akun untuk mendapatkan token password.
"Kemudian masuk ke dasboard aplikasi di sana akan terlihat layanan Jakwir Cetem. Setelah itu dipilih layanan apa yang dimau, lalu di backend kita akan langung memerintahkan untuk men-deliver dokumen apa yang harus dikirimkan,” kata Wakil Walikota Tegal, Jumadi. Dukcapil***
Komentar
Komentar di nonaktifkan.