Jakarta – Ditjen Dukcapil berperan penting dalam mencapai tujuan utama Transformasi Digital Nasional (TDN) terutama dalam sistem identifikasi digital nasional yang terintegrasi. 

Menurut Plh. Direktur Integrasi Data Kependudukan Nasional (IDKN) Ditjen Dukcapil, Mensuseno, indeks TDN terdiri dari lima pilar, yaitu Jaringan dan Infrastruktur, Pemerintah, Bisnis, Masyarakat, dan Ekosistem. 

"Indeks ini juga mencakup 104 indikator yang mewakili perkembangan di berbagai sektor. Ditjen Dukcapil berada dalam kelompok yang berfokus pada Pilar Pemerintah," papar Mensuseno pada kegiatan Uji Kesesuaian Rekomendasi Hasil Indeks TDN yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo di Jakarta, Rabu (5/6/2024).

Mensuseno menyatakan, Identitas Kependudukan Digital (IKD)  akan menjadi elemen kunci dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Prioritas 

"Kami telah menyiapkan IKD yang sudah diaktivasi oleh sekitar 9,7 juta penduduk," ungkapnya.

Selain itu, dia juga menyoroti pentingnya penyamaan nomenklatur sistem identifikasi digital nasional yang sedang dibangun. "Penyamaan ini penting agar tidak terjadi kebingungan dan dapat mempercepat implementasi di lapangan," tambah Mensuseno.
 
Pada kesempatan yang sama, Kepala Biro Perencanaan Setjen Kemkominfo, Arifin Saleh Lubis menyatakan, Indeks TDN adalah langkah penting dalam mengukur dan mempercepat transformasi digital di Indonesia.

Arifin menjelaskan, upaya peningkatan hasil pengukuran Indeks TDN Tahun 2024 dilakukan antara lain dengan mereviu draft rekomendasi kebijakan di tingkat pusat, menyinkronkan strategi antara pusat dan daerah, serta meningkatkan partisipasi aktif seluruh pihak.
 
"Kami berharap langkah-langkah ini dapat mempercepat transformasi digital nasional dan mendukung upaya penyusunan dokumen perencanaan strategis yang sedang berlangsung," kata Arifin Saleh Lubis.

Dia memuji peran aktif Ditjen Dukcapil yang sangat esensial dalam kolaborasi antara berbagai kementerian/lembaga untuk mewujudkan suksesnya Transformasi Digital Nasional. Dukcapil***